Lebih lanjut, dirinya menjelaskan bahwa peruntukkan AGD Pemprov DKI Jakarta sendiri diprioritaskan untuk pasien yang mengalami gejala berat. Meski begitu, pihaknya tak menutup kemungkinan melakukan evakuasi pada pasien yang bergejala ringan.
“Gejala ringan dan OTG biasanya dibantu dengan ambulan Puskesmas, namun kadang ambulans UGD tetap melayani yang ringan juga. Prioritas kami utamakan yang gejala sedang dan berat. Tapi kami fleksibel.” pungkas dia.
(IND)