sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kejar Target Energi Bersih 23 Persen, Kementerian ESDM Genjot Pembangkit EBT

Economics editor Athika Rahma
08/02/2022 13:07 WIB
Kementerian ESDM mengawal pelaksanaan Commercial Operation Date (COD) Pembangkit Energi Baru dan Terbarukan akan berjalan sesuai target.
Kementerian ESDM mengawal pelaksanaan Commercial Operation Date (COD) Pembangkit Energi Baru dan Terbarukan akan berjalan sesuai target. (Foto: MNC Media)
Kementerian ESDM mengawal pelaksanaan Commercial Operation Date (COD) Pembangkit Energi Baru dan Terbarukan akan berjalan sesuai target. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengawal pelaksanaan Commercial Operation Date (COD) Pembangkit Energi Baru dan Terbarukan akan berjalan sesuai target yang ditetapkan. Hal ini terus didorong guna memenuhi target capaian bauran EBT sebesar 23 persen pada 2025 mendatang.

Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana memastikan target tersebut telah dimonitor bersama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero).

"Kami bersama dengan PLN memastikan bahwa titik-titik COD masih sesuai. Kami punya tim bersama untuk memantau ini," kata Dadan dalam keterangan resmi, Selasa (8/2/2022).

Hingga akhir 2021, jelas Dadan, bauran energi terbarukan mencapai 11,5% dari total energi nasional. Masih terdapat selisih 11,5% lagi harus tercapai dalam 4 tahun mendatang. Selama masa tersebut, PLN maupun swasta akan bekerja keras mencapai 10 Giga Watt (GW) hingga 2025. Selanjutnya, dalam jangka 5 tahun atau 2030 ditargetkan bauran EBT mencapai 20,9 GW. Angka ini sesuai dengan rencana usaha penyediaan tenaga listrik (RUPTL) PLN 2021 - 2030.

Pencapaian target tersebut mengantisipasi meningkatnya konsumsi listrik di masa mendatang. Dadan meyakini konsumsi listrik Indonesia perlahan akan mengalami lonjakan menyusul negara lain di Asia Tenggara.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement