IDXChannel - Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, program konversi pembangkit listrik diesel (PLTD) ke pembangkit listrik energi baru dan terbarukan (EBT) rampung di tahun 2026.
Program ini merupakan salah satu upaya mendukung penggunaan energi bersih di Indonesia. "Proyek ini targetnya akan rampung pada 2026 mendatang. Harapannya, sekitar 2.130 titik PLTD yang ada saat ini bisa terkonversi ke pembangkit energi bersih ataupun koneksi ke grid," ujar Darmawan, dikutip Selasa (1/2/2022).
Dia melanjutkan, untuk tahap pertama, PLN akan mengkonversi sampai dengan 250 Megawatt (MW) PLTD yang tersebar di beberapa titik di Indonesia. Nantinya, PLTD ini akan diganti menggunakan PLTS baseload, yang artinya ada tambahan baterai agar pembangkit bisa nyala 24 jam.
"Saat ini kami sedang melakukan lelang dalam satu dua bulan ini. Saat ini sudah ada 160 peserta yang eligible," ujar Darmawan.
Darmawan menyatakan, dalam lelang ini PLN membebaskan spesifikasi baterai yang akan dipakai oleh peserta. PLN mengedepankan para peserta bisa meningkatkan inovasi sehingga tercipta baterai yang efisien dan punya keandalan operasi.