IDXChannel - Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi mengatakan sampai saat ini masih ada 7 sampai 10% masyarakat Indonesia yang tidak mau divaksin Covid-19.
“Jadi menurut kita yang tentunya harus kita intervensi adalah pertama kita tahu bahwa masih ada yang 7 sampai 10% itu memang sama sekali tidak mau divaksin,” ungkap Nadia secara virtual, Jumat (4/6/2021).
Sementara itu, Nadia mengatakan ada 30 sampai 40% masyarakat yang ragu-ragu untuk divaksin Covid-19. “Kita tahu ada 30-40% yang ragu-ragu. Nah, yang kita dekati itu yang 30-40%, karena diharapkan dengan 30-40% ini akan menjadi role model ya. Nanti kita berbicara kita mungkin akan lebih pada soft rock dulu dulu baru ke hard rock. Itu mungkin yang saya sampaikan strategi-strategi kita,” katanya.
Oleh karena itu, Nadia mengatakan bahwa saat ini upaya yang dilakukan adalah meyakinkan masyarakat yang ragu-ragu untuk divaksin Covid-19. “Yang ragu-ragu ini yang dulu kita ragu-ragu bisa karena kurang informasi, karena enggak yakin, karena kalau yang sudah dari awal menyatakan tidak, membuat perilaku keyakinan itu sangat sulit untuk kita lakukan sampai dirinya merasakankan.”
“Kita tau kan teori daripada perubahan perilaku bagaimana memulai mendapatkan informasi, menginternalisasi, membuat itu menjadi keyakinan, sampai kepada sebuah perilaku yang diharapkan memang tidak mudah ya,” kata Nadia.