"UMKM Lampung mampu mempertahankan bisnis UMKM secara masif dan pertumbuhan ekspor UMKM semakin bertambah setiap tahunnya. Kami juga menyampaikan apresiasi kami, tidak hanya kepada Kemenkeu Satu Lampung, tapi juga kepada para pelaku UMKM atas semangat dan jerih payahnya sehingga bisa mencapai hasil ini," katanya.
Selain itu, Kemenkeu Satu Lampung UMKM Expo Tahun 2023 menghasilkan kesepakatan business matching berupa penandatanganan kontrak penjualan hasil produksi atas produk pisang mas, antara Koperasi Produsen Tani Hijau Makmur dan PT Great Giant Pineapple untuk tahun 2024 dengan nilai kontrak sebesar Rp17 miliar.
Pelepasan ekspor dan business matching ini merupakan hasil pembinaan UMKM yang dilakukan oleh Kemenkeu Satu Lampung, melalui Kelompok Kerja (POKJA) UMKM yang dipimpin oleh Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Sumatera Bagian Barat.
Pembinaan dilakukan melalui kegiatan pendampingan berupa asistensi, sosialisasi, klasterisasi, dan kurasi UMKM pada portal Kemenkeu Satu yang khusus diciptakan untuk Pemberdayaan UMKM, yaitu portal UKME yang dapat diakses melalui laman ukme.kemenkeu.go.id.
(YNA)