Kemenperin menegaskan industri ban nasional memiliki peran penting dalam ekosistem otomotif, transportasi, dan manufaktur Indonesia. Menurut Febri, penguatan pada sektor ini menjadi bagian dari prioritas kebijakan industri nasional.
"Kami memahami adanya tekanan pasar global yang memengaruhi sejumlah segmen industri, termasuk industri ban. Namun, pemerintah tetap berkomitmen menjaga iklim usaha yang sehat, mendorong efisiensi dan inovasi, serta memastikan keberlanjutan investasi di Indonesia," kata dia.
Febri menegaskan, Kemenperin akan terus mengawal perkembangan atas kasus tersebut. Dia meminta kepada semua pihak untuk tidak berspekulasi mengenai masalah tersebut hingga keluar pernyataan resmi dari perusahaan atau Kemenperin.
"Kami mengimbau seluruh pihak untuk tidak berspekulasi sebelum proses verifikasi selesai. Kemenperin akan menyampaikan perkembangan lebih lanjut apabila sudah memperoleh data resmi dan lengkap dari pihak terkait," ujarnya.
(Dhera Arizona)