Belum lama ini juga Pupuk Indonesia menambah kapasitas NPK dengan mengoperasikan pabrik NPK Pupuk Iskandar Muda (PIM) yang berkapasitas 500.000 ton.
Selain itu, PIM juga mengoperasikan kembali pabrik PIM 1 dengan kapasitas 570.000 ton urea, sekaligus melengkapi pabrik PIM-2 yang juga berkapasitas 570.000 ton urea.
Pupuk Indonesia pun optimis dengan penambahan pabrik baru, maka pasokan pupuk subsidi tetap terpenuhi.
"Kapasitas urea kita sangat mencukupi. Kalau untuk subsidi sudah cukup. Kalau untuk kebutuhan subsidi sudah cukup," kata dia.