Selain itu ada WA Blast yang tersambung dengan 91,9 juta peserta JKN dan berhasil mengumpulkan iuran pada tahun 2024 sebanyak 1,15 triliun.
Sistem REHAB yang telah terdaftar untuk 1,7 juta peserta JKN dan berhasil mengumpulkan 1,69 triliun. Selain itu menggunakan kader JKN yang saat ini ada sebanyak 1.306 kader dan berhasil mengumpulkan iuran sebanyak 1,17 triliun.
Ghufron Mukti menyampaikan, hingga akhir 2024, jumlah kepesertaan Program JKN telah mencapai 278,1 juta peserta atau 98,45 persen. Ini didukung dengan sebanyak 35 provinsi dan 473 kabupaten/kota yang telah mencapai predikat Universal Health Coverage (UHC).
"Dengan capaian yang hingga saat ini terus meningkat, BPJS Kesehatan ingin memastikan setiap peserta dapat memperoleh layanan kesehatan yang memadai," kata dia.
Selain itu, BPJS Kesehatan juga berhasil menjaga kesehatan Dana Jaminan Sosial (DJS) dengan aset bersih mencapai Rp49,52 triliun pada 2024, masih sesuai ketentuan untuk menutup pembayaran klaim setidaknya 3,40 bulan ke depan.
Sedangkan dari sisi hasil investasinya, juga mencapai Rp5,39 triliun, melebihi target yang ditetapkan.
(NIA DEVIYANA)