Selanjutnya, Arwani mendorong Ditjen Pembiayaan Infrastruktur PUPR untuk segera menyelesaikan target pembangunan jalan tol Demak – Tuban. Mengingat, jalan tol tersebut ke depannya sangat menunjang aspek pemulihan ekonomi masyarakat sekitar. Terlebih, jika pembiayaan pembangunan jalan tol full dari dalam negeri.
“Pembangunan jalan tol bisa kita buat sendiri, saya kira mungkin hanya beberapa alat berat tertentu yang membutuhkan keterlibatan asing. Ke depan, pembiayaan jalan tol bisa full dari dalam negeri. Saya dengar, seperti di Sumatera masih dikuasai mayoritas pihak asing sehingga mengurangi upaya kita untuk secara penuh mendukung industri dalam negeri. Kalau pembangunan jalan tol, saya kira bisa full dalam negeri untuk mempercepat prioritas PEN,” tandas Arwani. (SNP)