sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Konsumsi Listrik Diprediksi Naik 4,5 Persen Saat Nataru, Ini Persiapan PLN

Economics editor Athika Rahma
24/12/2021 20:32 WIB
Menteri ESDM Arifin Tasrif mengunjungi pembangkit listrik tenaga air Saguling untuk memastikan keandalan pasokan listrik menyambut momen Natal dan Tahun baru.
Konsumsi listrik meningkat jelang nataru (Foto: MNC Media)
Konsumsi listrik meningkat jelang nataru (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri ESDM Arifin Tasrif mengunjungi pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Saguling untuk memastikan keandalan pasokan listrik menyambut momen Natal dan Tahun Baru 2022. Arifin mengapresiasi kesiapan PT PLN (Persero) dalam memitigasi semua aspek dari ketersediaan energi primer bagi pembangkit listrik hingga backup plan apabila terjadi keadaan darurat.

Arifin menilai saat momen Natal dan Tahun Baru 2022 kali ini perlu perhatian lebih. Sebab, adanya pembatasan perjalanan membuat masyarakat akan menghabiskan waktu lebih banyak di rumah. Hal ini berpotensi meningkatkan konsumsi listrik.

"Konsumsi listrik pada Natal dan Tahun Baru (Nataru) diprediksi naik 4,5 persen. Ini perlu perhatian lebih dan PLN sudah punya mitigasi risiko dan program preventif," ujar Arifin dalam keterangannya, Jumat (24/12/2021). 

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo membeberkan langkah siaga PLN dalam menghadapi Nataru tahun ini, mulai dari kesiapan personil hingga infrastruktur kelistrikan.

Untuk Nataru kali ini, PLN menyiagakan 48.179 petugas di seluruh Nusantara. Dari total jumlah personel tersebut, 18.899 petugas disiagakan untuk regional Jawa-Bali 17.995 orang di regional Sumatera dan Kalimantan (Sumkal), serta 11.285 pesonel untuk regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara (Sulmapana).

Tak hanya personel, PLN juga melakukan peningkatkan kesiapan instalasi baik jaringan, transmisi, distribusi, gardu hubung, juga kesiapan pembangkit dan ketersediaan energi primer, serta kesiapan operasi.

"Sehingga dapat memperkecil kemungkinan terjadi gangguan selama periode siaga dari 18 Desember 2021 hingga 8 Januari 2022," ujar Darmawan. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement