IDXChannel - Beberapa hari terakhir, kualitas udara di Jakarta menjadi banyak sorotan. Dari laporan indek kualitas udara IQAir, Jakarta pada Selasa 21 Juni 2022 menempati urutan ketiga setelah Beijing dan Delhi dengan kualitas udara terburuk.
Plt. Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Urip Haryoko mengungkapkan sejak tanggal 15 Juni 2022, konsentrasi PM2.5 mengalami peningkatan dan mencapai puncaknya pada level 148 µg/m3 (mikrogram per meter kubik).
“Menurunnya kualitas udara di wilayah Jakarta dan sekitarnya disebabkan oleh kombinasi antara sumber emisi dari kontributor polusi udara dan faktor meteorologi yang kondusif untuk menyebabkan terakumulasinya konsentrasi PM2.5,” kata Urip dalam keterangan resminya, Selasa (21/6/2022).
Sementara itu, Urip mengatakan dari hasil pantauan konsentrasi PM2.5 di BMKG Kemayoran Jakarta menunjukkan bahwa sepanjang bulan Juni 2022 ini konsentrasi rata-rata PM2.5 berada pada level 41 µg/m3 berada pada kategori sedang.
Sementara, konsentrasi PM2.5 cenderung mengalami peningkatan pada waktu dini hari hingga pagi dan menurun di siang hingga sore hari.