"Kita mengirim genset untuk pos pengamatan Gunung Semeru di Sawur, dan pos (pengungsian) kebetulan lampu padam juga kabut," kata Wawan.
Pihaknya belum menerima laporan lebih lanjut dari tim asesmen yang tengah bekerja di lapangan. Namun ia memastikan seluruh stakeholder baik dari BPBD, kepolisian, TNI, Tagana, dan relawan kebencanaan lain sudah digeser dari posko utama ke pos - pos di sekitar Gunung Semeru.
"Tim masih bekerja di sana untuk pendalaman dan asesmen valid. Saya masih belum kita dapat, karena saya masih di posko utama dan tim pengendali utama di BPBD. Saya masih memantau perkembangan di sana saat ini belum dapat laporan yang jelas ada pengungsian," tukasnya.
Sebelumnya diberitakan, Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang mengalami erupsi sekitar pukul 15.00 WIB. Awan panas keluar dan mengarah ke Curah Kobokan sejauh 10 - 11 kilometer dari kawah Gunung Semeru. (RAMA)