“Ini adalah komitmen Indonesia untuk terus hadir dalam pasar Uni Eropa,” ujar Airlangga.
Selain membahas tentang komitmen Indonesia menjalin hubungan baik dengan negara-negara mitra dagang, Airlangga dalam kesempatan tersebut juga menjelaskan terkait strategi yang dilakukan pemerintah agar perekonomian Indonesia tetap tumbuh berkualitas.
Pemerintah menerapkan bauran kebijakan fiskal dan moneter yang fleksibel, responsif, dan akomodatif serta mendorong konsumsi dan investasi. Airlangga menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Indonesia sendiri didorong oleh pertumbuhan positif pada konsumsi, aktivitas manufaktur, rantai pasok, investasi dan ekspor.
Tak hanya itu, pemerintah terus mendorong investasi di Indonesia melalui reformasi struktural dan sejumlah kebijakan lainnya antara lain pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). KEK dibentuk untuk memaksimalkan kegiatan industri, ekspor, impor, dan kegiatan ekonomi lainnya yang bernilai ekonomi tinggi.