Sementara PT Permodalan Nasional Madani (PNM) pun dinilai konsisten memberi pendampingan kepada pelaku UMKM dan terus melakukan upaya pemulihan dan pengembangan usaha pelaku mikro yang belum tergarap perbankan.
Dolfie menyebut, BRI sebagai salah satu bank pelat merah terbesar saat ini memiliki kekuatan modal, likuiditas dan teknologi yang kuat untuk mendorong UMKM agar naik kelas.
"Semua karakteristik tersebut akan disinergikan sehingga semua kebutuhan keuangan yang variatif dari pelaku mikro dapat difasilitasi dalam satu holding," katanya.
Karenanya, sinergi tersebut akan mendukung adanya integrasi operasional ketiga institusi ini. Hal itu diyakini dapat membuat kinerja BRI, PNM, dan Pegadaian menjadi lebih optimal dan memberi efisiensi bagi operasional.
Dolfie menjelaskan Komisi XI DPR akan proaktif dalam mengawal pembentukan Holding Ultra Mikro ini. Semua bentuk sinergi dan komunikasi akan dipastikan berjalan dengan lancar sehingga holding baru dapat langsung beroperasi dengan optimal pada masa efektifnya.