Garis Kemiskinan (GK) pada Maret 2021 naik menjadi Rp472.525 dimana komoditi makanan menyumbang 74% terhadap GK.
Komoditas makanan yang menyumbang terbesar, yaitu beras (20%-24%) dan rokok kretek filter (11%-12%).
Di bulan Agustus 2020, angka pengangguran juga meningkat, menjadi 9,7 persen.
Namun, di Februari sudah menurun di angka 8,75 persen, baik pengangguran, karena Covid-19, karena angkatan kerja atau bekerja dengan jam kerja yang lebih pendek.
"Artinya, kebijakan pemerintah telah direspons secara baik dan terus diperbaiki,” pungkas Airlangga.
Dalam Anggaran APBN 2022, Airlangga juga menyatakan bahwa pemerintah tetap akan menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat.