Berdasarkan data BPS, nilai ekspor produk sepatu olahraga Indonesia selama periode Januari–April 2025 tetap menunjukkan kinerja yang signifikan, yakni mencapai USD1,39 miliar.
Selain itu, industri sepatu olahraga Indonesia tumbuh 13,1 persen dalam lima tahun terakhir dan berada di peringkat ke-3 dunia. Alhasil, Indonesia menjadi negara eksportir alas kaki terbesar dengan 450 juta pasang per tahun, dan penyerapan tenaga kerja lebih dari 500 ribu orang di Jawa Barat, Jawa Timur, dan Banten.
“Posisi ini memperkuat kepercayaan kita bahwa industri ini memiliki fondasi kuat dan momentum untuk terus ekspansi di pasar global,” ujarnya.
Statista Market Outlook memproyeksikan pasar sepatu olahraga dunia akan mencapai nilai lebih dari USD130 miliar pada tahun 2027, dengan pertumbuhan tahunan sekitar 5 persen.
“Ini menjadi peluang besar bagi pelaku industri nasional untuk terus memperluas akses pasar, khususnya ke kawasan dengan pertumbuhan konsumsi baru seperti Asia Selatan, Timur Tengah, dan Afrika,” tuturnya.