BUMN karya yang rencananya akan dilebur seperti PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT), PT Hutama Karya (Persero), PT Nindya Karya (Persero), PT Brantas Abipraya (Persero), PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP).
Dalam skema yang disusun Kementerian BUMN, Waskita Karya akan dilebur ke Hutama Karya, Nindya Karya dan Brantas Abipraya dilebur ke Adhi Karya, lalu Wijaya Karya alias WIKA akan dilebur ke PTPP.
Namun demikian ia berharap penggabungan BUMN Karya ini akan membentuk satu holding besar khusus untuk menggarap proyek infrastruktur. Sehingga penyedia jasa konstruksi perusahaan swasta bisa punya pasar yang lebih besar ke depannya.
"Mudah-mudahan seperti itu (holdingisasi), kami sedang bekerja dengan tim di Danantara juga, untuk memastikan proses itu berjalan," kata dia.
(Febrina Ratna Iskana)