"Kita berharap sih dilihat prioritas anggarannya. Sekarang fokus kita mengatasi pandemi (refocusing). Apakah saat ini tepat dilakukan ASO, ini yang harus matang dan cermat pertimbangan-pertimbangannya. Kita prinsipnya menghindari resiko di tengah kondisi pandemi seperti sekarang ini, jika nantinya program ini tidak berhasil, masyarakat juga yang merasakan dampaknya," ujarnya.
"Tolong Pemerintah pertimbangkan lagi. Ini bukan waktu yang tepat untuk menambah beban masyarakat," pinta Sukamta.
Diberitakan sebelumnya, program analog switch off (ASO) di mana siaran TV analog di Indonesia akan dimatikan secara bertahap mulai Agustus 2021 hingga November 2022, untuk digantikan sepenuhnya oleh siaran TV digital. (NDA)