Adapun lima subsektor terbesar pada realisasi investasi pada tiga bulan pertama ini terdiri dari industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatannya sebesar Rp48,1 triliun; sektor transportasi, gudang, dan telekomunikasi sebesar Rp48 triliun.
Kemudian sektor pertambangan mengumpulkan investasi sebesar Rp42,3 triliun; kawasan perumahan, kawasan industri, dan perkantoran sebesar Rp29,4 triliun; dan industri makanan meraup investasi Rp29 triliun sepanjang kuartal I-2024.
Lebih lanjut, Bahlil memaparkan, terdapat lima negara yang menjadi investor terbesar di Indonesia sepanjang kuartal I-2024. Singapura dengan total investasi ke Indonesia mencapai USD4,2 miliar atau setara Rp68,23 triliun, Hong Kong dan China masing masing membawa uang ke RI sebesar USD1,9 miliar atau setara Rp30,87 triliun.
Selanjutnya Amerika Serikat (AS) berinvestasi ke Indonesia sepanjang kuartal I-2024 sebanyak USD1,1 miliar atau sekitar Rp17,87 triliun, sedangkan investasi dari Jepang sebesar USD1 miliar atau sekira Rp16,24 triliun.
(FAY)