"Jadi dari arah timur ke barat, dari Jawa Tengah dan Jawa Timur akan tetap kita berlakukan kebijakan yang sudah terjadi spt oneway, contra flow dan kalau memang terpaksa ganjil genap," katanya.
Sementara untuk pelabuhan, pihaknya telah menambah jumlah pelabuhan dan jumlah kapal serta mengimbau agar masyarakat bisa disiplin dalam membeli tiket dan menaiki kapal penyebrangan.
Pada arus mudik saja, banyak masyarakat yang tidak membeli tiket secara daring dan datang ke pelabuhan bukan pada jam keberangkatan sehingga membuat kemacetan parah di sana.
"Jadi kami mohon untuk berdisiplin dan menahan diri," kata Muhadjir. (TYO)