Ia mengajak semua pihak berkaca dari kasus yang terjadi di sejumlah negara, misalnya Amerika, di mana saat ini kasus Covid 80 persen didominasi varian BA.2.
"Nah fakta ini harus membuat kita semakin waspada sebab covid masih ada dan kita belum tahu kapan berakhir. Secara global penularan Covid-19 masih sangat dinamis," tuturnya.
Ia memberi contoh kasus di beberapa negara ada yang melampaui 100 ribu kasus per hari. Sehingga meskipun di Indonesia masih terbilang landai tapi kasus varian BA. 4 dan BA.5 terus mengalami kenaikan.
"Tentu kondisi seperti ini menuntut langkah cepat pemerintah pusat, pemerintah daerah, para epidemiolog dan seluruh elemen masyarakat untuk bergotong royong menghadai Covid-19 agar tidak kecolongan,” tambah Rahmad Handoyo.
ia menyebutkan pentingnya protokol kesehatan penggunaan masker baik di dalam ruangan ataupun di luar ruangan dengan dibarengi percepatan vaksinasi booster.