IDXChannel - Pendapatan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) secara konsolidasi di kuartal I-2023 mencapai Rp730 triliun. Jumlah tersebut naik 15 persen dibandingkan periode yang sama 2022 yakni Rp630 triliun.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, pendapatan perusahaan pelat merah di awal tahun ini didorong oleh perbaikan kinerja perseroan, setelah program transformasi BUMN digalakkan.
"Saya sudah mulai survei juga, melihat keuangan, yah ternyata sampai kuartal I, alhamdulillah pendapatan kita masih naik, yang kuartal I-2022 itu Rp630 triliun, di kuartal I-2023 ini pendapatan jadi Rp730 triliun, jadi naik 15 persen," ujar Erick dalam Special Dialogue IDX Channel, ditulis Jumat (5/5/2023).
Dia meyakini pendapatan perseroan semakin membaik di kuartal berikutnya tahun ini. Sehingga, diharapkan profit yang dibukukan BUMN bisa berkontribusi besar terhadap dividen.