Pencapaian kinerja positif tahun lalu dikontribusikan oleh kinerja penyeberangan, baik produksi perintis dan komersial (gabungan). Ira merinci, jumlah penumpang menyentuh 6,51 juta orang atau turun sebesar 15% dibandingkan realisasi 2022 yakni 7,6 juta orang.
Lalu kendaraan roda dua dan tiga 4,18 juta unit, naik 2% dari 4,08 juta unit, kendaraan roda empat mencapai 4,48 juta unit atau naik 2% dibandingkan realisasi 2022 sebanyak 4,40 juta unit.
Kemudian barang mencapai 997.000 ton, turun 50% dibandingkan realisasi tahun sebelumnya sebanyak 2,01 juta ton.
Menurutnya, kinerja positif perusahaan juga didukung oleh program pengendalian biaya melalui efisiensi. Tercatat, operating ratio 65,78%, lebih rendah dari 2022, yaitu 66,89%.
BOPO 2023 mencapai 88,65% atau lebih tinggi daripada 2022, yakni 86,06%. Namun demikian perusahaan berhasil meningkatkan efisiensinya dengan adanya pengendalian keuangan terhadap beban pokok usaha.
(DES)