Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) nasional April 2024 sebesar 120,25 atau turun 1,88 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya.
Amalia mengungkapkan, komoditas yang dominan mempengaruhi penurunan indeks harga yang diterima petani adalah gabah, jagung, cabai rawit, dan cabai merah.
"Di sisi lain terdapat komoditas yang dominan menghambat penurunan It nasional yaitu bawang merah, kakao atau biji coklat, dan kelapa sawit," urainya.
Amalia menambahkan, peningkatan NTP tertinggi pada subsektor tanaman perkebunan rakyat naik sebesar 3,35 persen. Kenaikan ini terjadi karena indeks harga yang diterima petani naik sebesar 3,70 persen atau lebih besar dari kenaikan indeks harga yang dibayar petani yang mengalami kenaikan sebesar 0,34 persen.
Komoditas yang dominan mempengarui kenaikan It subsektor tanaman perkebunan rakyat adalah kakao atau biji coklat, kelapa sawit, dan kopi.