Mengenai kondisi dua faskes darurat Covid-19 apakah mencukupi dengan adanya penambahan 291orang ini. Menurut Joko, karena dua faskes darurat hampir penuh, maka warga yang psoitif Covid-19 tersebut, selain diisolasi di Asrama Haji DIY dan Rusunawa Gemawang, sebagian ada yang dibawa ke shelter UII, shelter Unisa dan shelter kalurahan.
"Dari 86 kalurahan di Sleman, hingga saat ini sudah ada 67 shelter di 65 kalurahan. Dari 67 shelter ini, tersedia 1179 bed,” jelasnya.
Secara akumulatif kasus Covid-19 di Sleman,(Rabu (8/1/2021) pukul 17.00 WIB, tercatat terkonfirmasi ada 18426 kasus. Rinciannya, dirawat 2275 orang, sembuh 15662 orang dan meninggal dunia 529 orang. Dari jumlah tersebut bergejala 12511 orang dan tanpa gejala 5915 orang.
(SANDY)