IDXChannel - PT Pupuk Indonesia (Persero) mengatakan pemerintah mengalokasikan anggaran Rp26 triliun untuk pupuk subsidi sebesar 4,7 juta ton pada 2024. Anggaran ini untuk memenuhi kebutuhan pupuk pada musim tanam pertama.
"Selanjutnya, pemerintah juga berencana menambah kuota subsidi pupuk senilai Rp14 triliun, tambahan alokasi ini bisa dimanfaatkan petani pada musim tanam kedua 2024," ujar Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi, Senin (15/1/2024).
Rahmad menegaskan Pupuk Indonesia berkomitmen menjalankan mandat dari pemerintah dengan memastikan produksi dan distribusi pupuk berjalan maksimal.
Adapun pada 2023, Pupuk Indonesia mencatat total produksi sebanyak 18,71 juta ton. Angka ini terbagi atas pupuk Urea, NPK, dan non pupuk.Produk non pupuk yang dimaksud berupa amonia, asam sulfat, asam fosfat, dan lainnya.