Kedua, menggunakan emisi Euro 4 dan Euro 5 sebagai standarisasi kendaraan bermotor berbahan bakar minyak.
"Kita juga akan memutuskan untuk menggunakan EURO 4 dan EURO 5, supaya sulfurnya rendah, itu juga akan kurangi polusi," kata dia.
Dalam proses percepatan kendaraan listrik, pemerintah juga mendorong pelaksanaan subsidi bagi penggunaan kendaraan EV. Luhut menyebut proses ini masih terus digodok dan dia berharap segera diterbitkan.
“Sekarang Pak Rachmat lagi dikejar lagi untuk subsidi bisa keluar dengan cepat dan mudah, sehingga demikian masyarakat yang mau convert sepeda motornya bisa menarik buat mereka dan tentu perputaran uang bisa jalan gitu," papar dia.
Luhut melanjutkan, Presiden Joko Widodo telah meminta proses kajian ihwal subsidi segera dilaksanakan. Sehingga, pada pekan depan Januari tahun ini angka-angka dari kompensasi dapat diumumkan.