IDXChannel - Ekonom Senior dan Pendiri CORE Indonesia menilai pemilihan umum (Pemilu) 2024 dua putaran akan berdampak besar pada ongkos ekonomi Indonesia.
Pasalnya, investor membutuhkan kepastian bahwa ekonomi Indonesia stabil untuk menanamkan modal dalam jangka pendek maupun panjang.
"Kenapa saya paksakan satu putaran walau konstitusi bolehkan dua putaran dan APBN juga sudah menyiapkan dananya, tapi ongkos ekonominya nanti akan sangat mahal sekali," ucapnya dalam Media Workshop Chandra Asri (TPIA), Bandung (29/2/2024).
Ia menjelaskan, pemilu satu putaran juga akan menghemat anggaran negara sebesar Rp30 triliun. Di samping itu, pemilu yang diselenggarakan hanya satu akan akan memberikan kesan bahwa Indonesia juga stabil dari sisi politik.
"Yang dibeli investor itu stabilitas dan ketundukan terhadap peraturan perundangan sehingga dalam ekonomi yang terpenting adalah stabilitas ekonomi. Mungkin kita rugi Rp30 triliun untuk pemilu dua putaran tapi secara ketidakpastian kita bisa rugi lebih dari itu," jelas dia.