Langkah ini demi meningkatkan tingkat kesembuhan para dan mengurangi resiko kematian bagi para pasien Covid-19 yang tengah melakukan isolasi mandiri di rumah. "Jadi, kita semua, bersatu menyatukan gerakan kita, dan saya mohon, media berseiring dengan upaya untuk bisa melandaikan kasus ini, dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19," pungkasnya.
Sebelumnya suplai gas oksigen di Malang Raya disebut mengalami kesulitan. Beberapa pengisian ulang gas oksigen di Malang bahkan tidak lagi melayani pembelian tabung gas baru. Hal ini karena stok tabung gas oksigen yang sulit didapat.
Sebagai informasi dalam lima terakhir ini kasus Covid-19 di Jawa Timur melonjak tajam. Tercatat dari tanggal 14 - 18 Juli terdapat penambahan 35.796 kasus Covid-19, dengan angka tertinggi penambahan terjadi pada 15 Juli 2021 dengan 8.230 kasus tambahan, sementara pada Minggu (18/7/2021) terdapat penambahan kasus sebanyak 5.726 kasus.
Total ada 239.168 kasus Covid-19 di Jawa Timur, hingga Minggu petang 18 Juli 2021. Rinciannya 42.408 kasus aktif atau menjalani perawatan 180.508 pasien dinyatakan sembuh, dan 16.252 kasus meninggal dunia. Dari jumlah tersebut 120.436 pasien Covid-19 di Jawa Timur bergejala dan 118.683 kasus tanpa gejala. (RAMA)