IDXChannel - Kementerian Agraria dan Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) memastikan pengadaan tanah untuk proyek pembangunan tol Tol Yogyakarta-Solo sudah mulai dilakukan. Hingga saat ini, proses pengadaan lahan tidak mengalami kendala yang berarti.
Tenaga Ahli Menteri ATR/Kepala BPN Bidang Pengadaan Tanah Arie Yuriwin mengatakan, pembayaran ganti rugi pengadaan tanah tersebut, khususnya pada seksi I dari Kartasura-Purwomartani juga sudah berjalan. Adapun pembayaran pengadaan tanah proyek tersebut mencapai 1.003 bidang tanah senilai Rp1,15 triliun.
“Dari sisi BPN progresnya bagus, tidak ada kendala. Dana yang sudah dikeluarkan Rp1,15 triliun,” ujarnya dalam keteranganya, Selasa (11/5/2021).
Menurut Arie Yuriwin, untuk seksi I-2021 ini diperkirakan membutuhkan dana sekitar Rp5,7 triliun. Karena ada 6.791 bidang tanah yangbharus dibebaskan untuk seksi I proyek ruas tol ini.
“Seksi I ini diharapkan sudah bisa terfasilitasi untuk penyelesaian pembayarannya, karena kalau kita lihat untuk luas tanahnya ada 6.791 bidang yang rencana penganggarannya dibutuhkan Rp5,7 triliun,” ucapnya.