sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pengembang Properti Belum Kerek Harga Rumah Meski Inflasi Tinggi

Economics editor Heri Purnomo
08/07/2022 13:58 WIB
Pengembang properti lebih memilih menekan marjin dibandingkan menaikan harga rumah saat inflasi tinggi.
Pengembang Properti Belum Kerek Harga Rumah Meski Inflasi Tinggi. (Foto: MNC Media)
Pengembang Properti Belum Kerek Harga Rumah Meski Inflasi Tinggi. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Pengembang properti masih menahan harga rumah meski inflasi tinggi.  Wakil Sekjen DPP Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Herry Sulistyono beralasan sektor properti masih ingin menjaga pangsa pasar.

Karena itu, pihaknya memilih untuk menekan margin dibandingkan mengerek harga properti. Hal itu diharapkan dapat mendongkrak daya beli masyarakat. 

"Selama inflasi tersebut masih seperti sekarang dan BI belum menaikan suku bunga, kita masih bisa meng-cover dengan menekan margin dan belum menaikan harga dulu, kecuali jika kenaikan inflasi dan harga bahan bangunan tidak bisa di-cover maka tidak ada pilihan lain, selain menaikan harga," ujarnya dalam Market Review IDXChannel, Jumat (8/7/2022). 

"Disatu sisi karena terbatasnya kemampuan daya beli yang ada di masyarakat kita karena dampak pandemi yang terus menerus," tambahnya. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement