Market Watch
Last updated : 16:15 WIB 31/05/2023

Data is a realtime snapshot, delayed at least 10 minutes

Major Indexes
  • IHSG
  • 6,633.26
  • -3.16
  • -0.05%
  • LQ45
  • 949.67
  • +6.57
  • +0.7%
  • IDX30
  • 494.61
  • +4.07
  • +0.83%
  • JII
  • 530.52
  • -7.10
  • -1.32%
  • HSI
  • 18,949.94
  • +733.03
  • +4.02%
  • NYSE
  • 15,031.08
  • +143.94
  • +0.97%
  • STI
  • 3,166.30
  • +7.50
  • +0.24%
Currencies
  • USD-IDR
  • 14,990
  • 0.00%
  • 0
  • HKD-IDR
  • 7
  • 0.00%
  • 0
Commodities
  • Emas
  • 943,493
  • -0.08%
  • -786
  • Minyak
  • 1,028,614
  • -1.21%
  • -12,592

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Selesai Akhir 2023, Bisa Layani 80 Ribu Penumpang

Economics
Heri Purnomo
15/03/2023 16:03 WIB
Stasiun Tanah Abang akan diperbesar menjadi stasiun ultimate yang dapat menampung lebih banyak penumpang mulai akhir tahun 2023.
Pengembangan Stasiun Tanah Abang Selesai Akhir 2023, Bisa Layani 80 Ribu Penumpang. (Foto: MNC Media)
Pengembangan Stasiun Tanah Abang Selesai Akhir 2023, Bisa Layani 80 Ribu Penumpang. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan bersama PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mempercepat pengembangan Stasiun Tanah Abang menjadi stasiun ultimate. 

Direktur Jenderal Perkeretaapian, Risal Wasal, mengatakan stasiun Tanah Abang akan dikembangkan dengan memanfaatkan lahan seluas 1,6 hektar. Proyek tersebut untuk mengakomodasi pertumbuhan penumpang KRL Jabodetabek. Hal itu sesuai data yang dihimpun berdasarkan tap in dan tap out.

Jumlah penumpang yang keluar-masuk di Stasiun Tanah Abang mencapai lebih dari 36.000 orang per hari. Sementara penumpang yang transit di stasiun ini mencapai 105.000 orang per hari.

Dalam pengembangan Stasiun Tanah Abang, DJKA akan mengerjakan pembangunan gedung stasiun termasuk emplasemen, peron, penataan jalur dan fasilitas operasi kereta api. 

Sementara PT KAI (Persero) akan bertanggung jawab dalam penataan area parkir dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan bertanggung jawab terhadap penataan area dan akses di sekitar stasiun.

"Luas bangunan yang akan DJKA bangun nantinya sekitar 1,3 hektar, yang akan memanfaatkan lahan bekas Depo Lokomotif Tanah Abang," tutur Risal dalam keterangan tertulis, Rabu (15/3/2023). 

Halaman : 1 2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis IDX Channel tidak terlibat dalam materi konten ini.