Sementara untuk on time performance kedatangan 94,68 persen atau meningkat signifikan dibanding rata-rata ketepatan waktu kedatangan di 2023, 82,52 persen. Anne pun menyebut perbaikan performa ketepatan waktu tersebut dicapai berkat peningkatan mutu kinerja operasional, termasuk perawatan sarana dan prasarana.
“Untuk mendukung keberlanjutan lingkungan melalui pemanfaatan teknologi dalam kinerja operasional. Salah satu yang telah dilakukan KAI adalah mengganti komponen prasarana kereta api, khususnya pada konstruksi rel di jembatan baja yang sebelumnya menggunakan bantalan dari bahan kayu menjadi bahan sintetis,” ujar dia.
(Ahmad Islamy Jamil)