Sekretaris INACA, Bayu Sutanto menuturkan, pada Januari tahun ini, okupansi penerbangan domestik tercatat 75 persen. Namun angka tersebut turun pada Maret menjadi 67 persen.
“Utamanya terjadi karena jumlah penerbangan,” kata Bayu.
Penurunan okupansi juga disebabkan oleh berkurangnya jumlah perjalanan dinas yang berdampak pada sektor perhotelan, restoran dan transportasi. Hal ini dikarenakan sekitar 20 persen penumpang maskapai domestik berasal dari pegawai pemerintahan.
(Fiki Ariyanti)