sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Peredaran Uang Palsu Meningkat di Jatim

Economics editor Lukman Hakim
29/03/2021 12:24 WIB
Selama triwulan IV 2020, BI menemukan sebanyak 6.624 lembar uang palsu di Jatim.
Selama triwulan IV 2020, BI menemukan sebanyak 6.624 lembar uang palsu di Jatim. (Foto: MNC Media)
Selama triwulan IV 2020, BI menemukan sebanyak 6.624 lembar uang palsu di Jatim. (Foto: MNC Media)

Sebelumnya, akhir tahun 2020 lalu, Satreskrim Polrestabes Surabaya menangkap dua warga Bali yang diduga hendak menyelundupkan upal ke Surabaya. Dua orang itu adalah IWW (42) warga Denpasar dan SMJ (56) warga asal Bangli. Dari tangan keduanya, polisi mengamankan upal USD1,5 juta. Upal itu terdiri dari pecahan USD100 sebanyak 15.000 lembar.
 
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Oki Ahadian mengatakan, kedua tersangka ini datang ke Surabaya dengan maksud bertemu dengan saksi JF di Jalan Penghela Surabaya. Kemudian pada saat di rumah saksi tersebut tersangka IWW menyerahkan uang kertas dolar Amerika pecahan USD100 kepada Josep. Lalu, saksi ini melalui pegawai bank di cabang Perak yang mana uang tersebut hendak dimasukkan ke tabungan. “Mengingat jumlah uangnya cukup banyak, maka selanjutnya dilakukan pemeriksaan,” katanya. (TIA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement