sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Perkuat ASEAN, Mendag Ungkap Pentingnya Kerja Sama dengan Sektor Privat

Economics editor Nia Deviyana
19/08/2023 22:30 WIB
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendorong ASEAN untuk menjadi semakin kuat agar dapat menjawab berbagai tantangan di masa depan.
Perkuat ASEAN, Mendag Ungkap Pentingnya Kerja Sama dengan Sektor Privat. Foto: MNC Media.
Perkuat ASEAN, Mendag Ungkap Pentingnya Kerja Sama dengan Sektor Privat. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendorong ASEAN untuk menjadi semakin kuat agar dapat menjawab berbagai tantangan di masa depan, termasuk memperkuat kesatuan dan sentralitas ASEAN. 

Dia menuturkan, peningkatan kerja sama ASEAN dengan sektor privat menjadi faktor penting dalam memperkuat kawasan tersebut.

Hal  tersebut  disampaikan Mendag Zulkifli Hasan dalam  Pertemuan  Konsultasi  Para  Menteri Ekonomi ASEAN (AEM)dengan Dewan Penasihat Bisnis ASEAN (ASEAN Business Advisory Council/ASEAN-BAC), atau AEM-ABAC Consultation  hari  ini di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (19/8/2023).

"Tentunya penguatan  ASEAN bisa tercapai karena adanya  keterlibatan dan kerja sama  dengan sektor privat yang  menjadi aktor utama dari perdagangan di  ASEAN. Saya harap pertemuan hari ini dapat menjadi kesempatan yang baik untuk semakin mempererat kerja sama dan meningkatkan kolaborasi dengan Dewan Penasehat Bisnis ASEAN," kata Mendag saat membuka pertemuan konsultasi.

Pada 2023, pertumbuhan produk domestik bruto ASEAN diproyeksi mencapai 4,6 persen dan akan meningkat  hingga  4,8  persen  tahun  depan.  

Mendag optimistis berakhirnya pandemi Covid-19 membawa   angin segar bagi pertumbuhan ekonomi dan   membangkitkan kembali gairah perdagangan di ASEAN.

Mendag mengungkapkan, terdapat empat target dalam Pertemuan Konsultasi AEM-ABAC kali ini. 

Target pertama adalah membahas lima isu prioritas ASEAN-BAC. Kelima isu tersebut adalah transformasi digital,    pembangunan berkelanjutan, ketahanan pangan, ketahanan kesehatan, dan fasilitasi perdagangan dan investasi.

Target kedua adalah para Menteri ASEAN dan ASEAN-BAC sepakat untuk meningkatkan perdagangan dan investasi intra-ASEAN, ekosistem kendaraan listrik, mobilisasi pasar karbon, dan sistem pembayaran kawasan melalui  kode  respons  cepat  (quick  response/QR).

Sementara  itu, target ketiga adalah kolaborasi dengan pelaku usaha dan target keempat adalah konsultasi internal dengan ASEAN-BAC di setiap negara ASEAN. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement