sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Permintaan Melemah, Ekspor Karet Sumut Turun 10,49 Persen di 2023

Economics editor Wahyudi Aulia Siregar
15/01/2024 22:15 WIB
Kinerja ekspor komoditi karet Sumatera Utara (Sumut) melanjutkan pelemahan hingga akhir 2023.
Kinerja ekspor komoditi karet Sumatera Utara melanjutkan pelemahan hingga akhir 2023. (MNC Media)
Kinerja ekspor komoditi karet Sumatera Utara melanjutkan pelemahan hingga akhir 2023. (MNC Media)

Sementara itu,dari dalam negeri faktor utama pendorong menurunnya realisasi ekspor adalah karena semakin kurangnya pasokan bahan baku akibat semakin masifnya konversi kebun karet ke kebun sawit dan adanya gangguan penyakit gugur daun.

Kekurangan pasokan bahan baku berdampak pada tutupnya beberapa pabrik, sejak 2017 hingga sekarang ada 7 pabrik stop beroperasi. 

"Hingga saat ini kapasitas terpasang pabrik pengolahan karet di Sumatera utara tercatat 970 ribu ton, sedangkan total produksi pada 2023 sebesar 355.729 ton. Dari total produksi ini, hanya sekitar 38% saja yang sumber bahan bakunya dari Sumatera Utara, selebihnya dari luar provinsi ini," jelasnya. 

Sepanjang tahun 2023, ada 43 negara tujuan ekspor karet dari Sumatera Utara, lima posisi teratas adalah 1) Jepang 32,01%; 2) Amerika Serikat 17,03%; 3) Brazil 7,23%; 4) China 6,21%; dan 5) Turki 6,14%.

Harga rata-rata SICOM-TSR20 tahun 2023 juga mengalami penurunan 11,06% dari tahun 2022 menjadi 137,72 sen AS per kg.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement