IDXChannel - Sumber energi terbarukan menghasilkan listrik lebih banyak daripada batu bara secara global untuk pertama kalinya pada paruh pertama 2025. Lembaga think-thank, Ember, mencatat pertumbuhan yang pesat di China dan India.
Sumber energi terbarukan seperti angin dan surya memasok 5.072 terawatt jam (TWh) listrik secara global antara Januari dan Juni, melampaui pasokan batu bara sebesar 4.896 TWh.
“Kita sedang menyaksikan tanda-tanda pertama dari titik balik yang krusial,” analis senior kelistrikan di Ember, ujar Małgorzata Wiatros-Motyka, dilansir Yahoo Finance, Rabu (8/10/2025).
Dia menambahkan, energi surya dan angin kini tumbuh cukup cepat untuk memenuhi meningkatnya kebutuhan listrik dunia.
Permintaan listrik global meningkat 2,6 persen atau setara 369 TWh pada paruh pertama 2025 dibandingkan periode yang sama 2024. Peningkatan tersebut bahkan telah terlampaui oleh tambahan pasokan dari energi surya sebesar 306 TWh dan energi angin sebesar 97 TWh.
Peralihan menuju energi terbarukan ini terutama didorong oleh China dan India. China, sebagai konsumen listrik terbesar di dunia, mengurangi pembangkitan listrik berbasis bahan bakar fosil sebesar 2 persen, sementara pembangkitan listrik dari tenaga surya dan anginnya tumbuh masing-masing 43 persen dan 16 persen.