IDXChannel - PT Pertamina Patra Niaga menyatakan telah memblokir 260 ribu kendaraan hingga 19 November 2023. Kendaraan-kendaraan tersebut terindikasi menyelewengkan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, mengatakan 260 kendaraan tersebut memiliki nomor polisi konsumen JBT Solar Subsidi yang tidak terdaftar di Korlantas. Sisanya, sebanyak 32ribu kendaraan diblokir karena tidak sesuai dengan data Korlantas, serta pelangsir dan foto terindikasi suntingan.
"Ada tiga yang memang menjadi penyebab. Yang pertama adalah tidak sesuai, bukan tidak terdapat, (artinya) tidak sesuai data Korlantas. Lalu ini diindikasikan sebagai pelangsir karena melakukan pengisian berulang-ulang. Kemudian yang satu lagi itu adalah foto indikasi edit yang dimasukkan adalah data kendaraan yang disampaikan itu terindikasi palsu. Jadi ini yang kita lakukan," katanya dikutip Kamis (23/11/2023).
Berdasarkan data per 19 November 202,3 terdapat 7.898.648 kendaraan yang sudah didaftarkan di program Subsidi Tepat. Sebanyak 6.114.262 di antaranya telah diterima.