sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pertamina Gandeng Perusahaan Minyak Korsel Kembangkan Teknologi Offshore

Economics editor Atikah Umiyani/MPI
10/01/2024 17:52 WIB
PT Pertamina (Persero) menjajaki kerja sama pengembangan Rig-to-CCS dengan Korea National Oil Corporation (KNOC).
Pertamina Gandeng Perusahaan Minyak Korsel Kembangkan Teknologi Offshore (Foto: MNC Media)
Pertamina Gandeng Perusahaan Minyak Korsel Kembangkan Teknologi Offshore (Foto: MNC Media)

Menurut Nicke, ASR menjadi tantangan tersendiri dengan banyaknya jumlah anjungan migas lepas pantai yang kini tidak lagi digunakan setelah produksi migas berakhir, setelah puluhan tahun digunakan. 

"Biaya ASR atau decommissioning secara konvensional sangat mahal sehingga dibutuhkan solusi alternatif ASR terutama pemanfaatan ulang agar pelaksanaan ASR anjungan lepas pantai tersebut dapat dilaksanakan secara bertahap dan efisien," imbuhnya.

Senior Vice President Research and Technology Innovation Pertamina Oki Muraza menambahkan selain Rig-to-CCS, kerja sama dengan KNOC dapat juga berkembang kepada pengembangan teknologi di bisnis rendah karbon (Low Carbon Business) lainnya. 

"Kerja sama bisa diperluas untuk pengembangan Rig-to-Wind Farm, Rig-to-Fish-Farm (budidaya perikanan lepas pantai), dan juga Rig-to-LNG-Terminal, untuk membawa gas bumi ke lokasi yang belum terjangkau fasilitas energi," ujar Oki.

Vice President Corporate Communication Fadjar Djoko Santoso mengatakan Indonesia memiliki potensi kapasitas penyimpanan CO2 cukup besar sehingga bisa menempatkan Indonesia berdiri di garis depan era industri hijau. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement