sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

PPKM Mikro Diperpanjang, Rasio BOR Pasien Covid di Jakarta Masih Tinggi

Economics editor Binti Mufarida
08/03/2021 10:30 WIB
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat tingkat keterisian tempat tidur pasien atau bed occupancy ratio rumah sakit di DKI Jakarta tercatat masih di atas 60%.
PPKM Mikro Diperpanjang, Rasio BOR Pasien Covid di Jakarta Masih Tinggi.  (Foto: MNC Media)
PPKM Mikro Diperpanjang, Rasio BOR Pasien Covid di Jakarta Masih Tinggi. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat tingkat keterisian tempat tidur pasien atau bed occupancy ratio (BOR) rumah sakit di DKI Jakarta tercatat masih di atas 60 persen. Kondisi ini masih sangat tinggi dibandingkan daerah lainnya se-Jawa dan Bali.

“BOR yang ada di sejumlah daerah mengalami penurunan kecuali DKI Jakarta yang masih berada di atas 60 persen. Namun masih di bawah 70 persen. Mudah-mudahan ini bisa bertahan untuk jangka waktu yang panjang sekali. Bahkan beberapa provinsi yaitu baik isolasi maupun ICU berada di bawah 50 persen,” katanya Doni dikutip dalam keterangan rapat Penguatan Koordinasi Pelaksanaan PPKM Mikro dan Posko Covid-19 di Desa/Kelurahan secara virtual, Senin (8/3/2021).

Jika ditilik secara keseluruhan, Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Doni Monardo, menganggap BOR di seluruh Indonesia justru menurun drastis. Kondisi itu terjadi berkat pelaksanaan pembatasab kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro.

“Seperti halnya saat ini Bapak Presiden telah mencanangkan bagaimana upaya pendekatan pengendalian Covid-19 ini berbasis kepada skala mikro yaitu tingkat desa dan kelurahan. Dan Alhamdulillah kalau tadi yang saya dengarkan dan kita semua saksikan keberhasilan dalam menurunkan kasus aktif ini cukup bagus sekali. Termasuk meningkatkan angka kesembuhan juga sangat baik sekali,” ungkapnya.

Lalu, apa artinya? “Artinya mereka yang sekarang dirawat di rumah sakit jumlahnya semakin kecil, jumlahnya semakin sedikit. Walaupun mereka yang dirawat di tempat-tempat yang disiapkan oleh pemerintah, ruang-ruang isolasi dan juga karantina ini masih ada,” ungkap Doni.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement