"Karena tidak sedikit, bahkan sangat banyak yang rentan miskin. Kalau rentan miskin itu juga menimbulkan goncangan mental. Kalau orang kaya baru biasanya norak, kalau orang miskin baru biasanya galau. Nah kita harus mengatasi yang galau-galau ini," kata Budiman menambahkan.
(Febrina Ratna)