IDXChannel - The 7th ASEAN Energy Outlook (AEO7) memperkenalkan Skenario Optimalisasi Biaya Terkecil (Least-Cost Optimization/ LCO), yang memproyeksikan masa depan yang lebih realistis menjawab dinamika energi global dan mengeksplorasi inovasi teknologi.
"Kami yakin AEO7 dapat membuka jalan kesempatan untuk kemitraan yang lebih kolaboratif guna kemajuan, keamanan dan ketahanan energi di ASEAN," kata Direktur Eksekutif ASEAN Centre for Energy (ACE) Dr Nuki Agya Utama, Rabu (28/9/2022).
Adapun beberapa temuan-temuan yang dimuat dalam AEO7. Pertama, pertumbuhan permintaan energi di ASEAN akan terus meningkat hingga tahun 2050, diperkirakan sekitar tiga kali lipat dari tahun 2020. Bahan bakar fosil tetap menjadi komponen terbesar dari sistem energi.
Tanpa upaya yang signifikan, kawasan ini dapat menjadi net importir gas pada tahun 2025 dan net importir batu bara pada tahun 2039. Transisi energi yang aman dan tangguh adalah kuncinya.