IDXChannel - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan meminta kendala teknis yang dihadapi dalam pembangunan Kereta Cepat Jawa Barat (KCJB) tak justru merugikan warga. Kendala tersebut mestinya ditanggapi dengan serius dan mencari solusi terbaik.
"Beberapa kendala teknis yang perlu diperhatikan, jangan sampai merugikan rakyat, terutama yang tinggal di sekitar lokasi proyek," kata Luhut dalam siaran pers yang diterima MPI, Minggu (3/10/2021).
Hal itu disampaikan Luhut menanggapi pemaparan kendala proyek KCJB yang disampaikan Iskandar Purba selaku Project Manager Wika HSR di wilayah DK43 kawasan THK di Karawang. Bahwa tantangan pada titik pekerjaan ini adalah perlunya sinkronisasi antara pekerjaan Balanced Cantilever, seiring dengan dilakukannya pekerjaan penurunan jalan THK dan secara kontinyu dilanjutkan dengan pemasangan segmental box girder.
“Progres secara keseluruhan sangat baik dan saya apresiasi hal itu. Ini harus jadi contoh bagi pembangunan-pembangunan lainnya,” tegas Luhut.
Luhut menjelaskan proyek KCJB ini merupakan sebuah bukti bahwa bangsa Indonesia memiliki kompetensi untuk menyelesaikan proyek strategis nasional dengan baik dan masimal. “Setelah rampung, proyek KCJB ini akan jadi bukti bahwa bangsa kita mampu menyelesaikan proyek ini dengan maksimal,” tandasnya.