Ikhsan PSP
IDXChannel - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia berharap meskipun saat ini masuk tahun politik, suasananya tidak menjadi panas. Sebab, suasana yang tidak kondusif bakal memicu aksi wait and see dari investor.
"Sekalipun ini masuk ke dalam tahun politik, tapi kalau boleh politiknya itu tidak boleh terlalu panas, supaya kita menjaga stabalitas dan kita memperkecil wait and see para investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia," ucap Bahlil dalam konferensi pers Realisasi Investasi Triwulan II Tahun 2023 di Kantor Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, Selasa (21/7/2023).
Bahlil mengatakan, Kementerian Investasi mendapatkan tugas untuk mencapai target realisasi investasi di 2023 sebesar Rp1.400 triliun. Angka tersebut, di luar sektor hulu migas dan sektor keuangan.
"Ini sebagai salah satu syarat untuk pertumbuhan ekonomi kita tetap di atas 5% karena defisit anggaran kita sudah normal sudah di bawah 3% karena itu investasi salah satu instrumen untuk menutupi kekosongan itu," ujarnya.
Bahlil mengaku bersyukur sekalipun memasuki tahun politik, kepercayaan investor asing maupun dalam negeri masih cukup tinggi.
Hal tersebut tercermin dari capaian realisasi investasi di kuartal II-2023 yang menyentuh Rp349,8 triliun atau naik 15,7% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
"Alhamdulillah berkat kerja keras kita semua bahwa target investasi kita di kuartal ke-II mencapai Rp349,8 triliun, ini realisasi di kuartal ke-II," ungkapnya. (NIA)
