IDXChannel - Sumber Daya Manusia (SDM) masih menjadi tantangan besar Indonesia di tengah bonus demografi. Pasalnya, angkatan kerja nasional masih didominasi tenaga kerja dengan pendidikan rendah.
Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani mengungkapkan, hampir separuh angkatan kerja di Indonesia hanya lulusan sekolah dasar (SD). Kondisi tersebut menjadi tantangan besar dalam menarik investasi yang membutuhkan kualitas SDM tinggi dan produktivitas tinggi.
"Kalau kita lihat dari struktur tenaga kerja kita ini 152 juta orang. 44-45 persen background (latar belakang) edukasinya itu hanyalah SD, sekolah dasar," ujar Rosan di Jakarta International Convention Center, Rabu (8/10/2025).
Dia menambahkan, angkatan kerja dengan kelompok lulusan SMP mencapai sekitar 17 persen, sedangkan SMA sekitar 21 persen. Sementara 14 persen angkatan kerja RI berpendidikan diploma atau universitas.
Rosan menekankan pentingnya penguatan pendidikan vokasi dan pelatihan keterampilan sebagai solusi realistis untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja nasional.