Sebagai informasi, Arief sendiri bukan nama baru di industri migas. Sebelumnya dia menjabat di Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) sebagai Deputi Monetisasi dan Keuangan SKK Migas.
Sementara Harry sebelumnya adalah Direktur Utama Nusantara Regas, salah satu anak usaha PGN. Mengawali karirnya di Kelompok Kerja Tanker White II Dit.Hilir Bid.Perkapalan pada tahun 2003.
Sejumlah Posisi juga diemban mulai Analisis Tanker White II, Asisten Manager Shipg Perform & Project Implement, VP Strategic Planning & Business Development dan terakhir menjabat sebagai Direktur Niaga di Pertamina Int.Shipping – Jakarta Office. (NIA)