Melalui Festival Film Bulanan, Sandiaga berharap sinema Indonesia akan semakin banyak diproduksi, terus bertumbuh, dan mengalahkan drama korea. Apalagi ketiga wilayah yang menjadi zonasi terpilih dalam Festival Film Bulanan periode September ini memiliki berbagai potensi lokal yang sangat menarik bila diangkat menjadi sebuah karya film, mulai dari keindahan alam, tradisi dan budaya, hingga produk-produk ekonomi kreatif.
Bagi dua karya yang berhasil menjadi film terpilih di bulan ini akan mendapat apresiasi dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berupa sertifikat, souvenir, publikasi di portal nasional, dan penayangan digital poster di sejumlah area gedung Kemenparekraf.
Film terpilih juga akan ditayangkan secara premier di kanal YouTube Kemenparekraf selama satu bulan dan berhak masuk nominasi di Malam Anugerah Festival Film Bulanan yang akan diadakan pada akhir tahun.
"Buat putera-puteri daerah, jadilah perwakilan di Festival Film Bulanan. Jangan takut berkompetisi, kita tunjukkan eksistensi! Karena MAHAKARYA akan selalu menemukan jalannya," pesan Sandiaga.
(DES)