sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Semakin Membaik, Pertumbuhan Ekonomi Jabar Capai 6,13 Persen di Triwulan II-2021 

Economics editor Arif Budianto/Kontributor
05/08/2021 21:23 WIB
Ekonomi Jawa Barat tercatat terus mengalami perbaikan, dimana di triwulan II capai pertumbuhan 6,13%.
Semakin Membaik, Pertumbuhan Ekonomi Jabar Capai 6,13 Persen di Triwulan II-2021  (Dok.MNC Media)
Semakin Membaik, Pertumbuhan Ekonomi Jabar Capai 6,13 Persen di Triwulan II-2021  (Dok.MNC Media)

IDXChannel - Ekonomi Jawa Barat tercatat terus mengalami perbaikan, tak lagi mengalami pertumbuhan minus seperti beberapa triwulan lalu. Pada triwulan 2/2021 ini, pertumbuhan ekonomi Jabar tercatat mencapai 6,13 persen (year on year). 

"Pertumbuhan pada triwulan 2/2021 ini memang cukup baik menjadi 6,13 persen, lantaran pada periode yang sama tahun 2020 lalu ekonomi Jabar terkontraksi minus 4,93 persen," kata Ketua BPS Jabar Dyah Anugrah Kuswardani, Rabu (5/8/2021). 

Kendati begitu, jika dilihat pertumbuhan kumulatif sejak awal tahun 2021 hingga Juni 2021, ekonomi Jabar baru tumbuh 2,54 persen. Sedangkan jika dilihat dari triwulan ke triwulan, ekonomi Jabar hanya tumbuh sebanyak 1,79 persen. 

"Pertumbuhan ini bagian dari buah penanganan ekonomi melalui program Pemulihan Ekonomi baik pada level nasional maupun Jawa Barat yang dilakukan oleh pemerintah, termasuk kemampuan masyarakat dan dunia usaha dalam berinovasi untuk tetap survive di tengah pandemi," beber dia.

Secara level, nominal PDRB Jawa Barat atas dasar harga konstan pada triwulan II/2021 sebesar Rp374,69 triliun. Angka ini hampir mendekati nilai kondisi PDRB triwulan II/2019 (Rp 375,22 triliun), yaitu kondisi pada saat belum dilanda Pandemi Covid-19. Hanya dibutuhkan pertambahan nilai tambah bruto (NTB) sekitar 0,14 persen untuk mencapai level triwulan II/2019. 

"Hal ini menjadi indikasi bahwa ekonomi Jawa Barat sudah mulai beranjak normal, meskipun belum optimal," tegas dia.

Secara year on year, dari sisi produksi hampir semua lapangan usaha tumbuh positif kecuali pertanian dan jasa pendidikan. Industri selaku lapangan usaha utama di Jawa Barat yang pada triwulan II/2021 memiliki kontribusi 41,1 persen, mampu tumbuh 7,26 persen. Pertumbuhan pada lapangan usaha ini didorong oleh industri non migas. 

Pasar luar negeri yang mulai membaik membuat ekspor non migas Jawa Barat yang didominasi produk industri tumbuh tinggi. Selama Januari – Juni 2021, nilai ekspor non migas Jawa Barat mengalami pertumbuhan 29,64 persen dibanding priode yang sama tahun 2020 (y–to–d). Lapangan usaha 

industri pada triwulan II/2021 memberikan andil 3,01 persen terhadap pertumbuhan ekonomi Jawa Barat y-on-y, meskipun secara level nominal masih di bawah kondisi sebelum pandemi.

Pada sisi pengeluaran, secara year on year, komponen utama seperti pengeluaran konsumsi rumah tangga (PKRT), pembentukan modal tetap bruto (PMTB) dan ekspor tumbuh positif. PKRT mengalami pertumbuhan 5,63 persen, PMTB tumbuh 11,19 persen dan ekspor tumbuh 27,77 persen. Ekspor ke luar negeri sendiri mengalami pertumbuhan sangat tinggi yaitu 39,81 persen. Dengan pertumbuhan seperti itu, ketiga komponen utama tersebut memberikan andil pertumbuhan masing-masing 3,42 persen, 2,52 persen dan 10,07 persen.  

(IND) 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement