Country Garden masih memiliki masa tenggang 30 hari untuk pembayaran surat utang yang jatuh tempo pada 6 Agustus, tetapi perusahaan telah memulai persiapan untuk melakukan restrukturisasi utang, menurut berita lokal Yicai.
Seorang juru bicara Country Garden mengatakan dia tidak mengomentari laporan tersebut, tetapi pernyataan sebelumnya kepada Forbes mengatakan, kas Country Garden yang dapat digunakan telah menurun seiring penurunan penjualan, perubahan pada lingkungan refinancing dan dampak dari berbagai peraturan fund.
“Kemampuan Country Garden untuk membayar masih sangat tidak pasti pada saat ini,” kata Nicholas Chen, analis firma riset CreditSights yang berbasis di Singapura kepada Forbes.
"Anda bisa menjadi pengembang 'berkualitas tinggi' tetapi masih mengalami masalah, seperti yang terjadi pada beberapa peers [perusahaan sejenis] sebelumnya,” imbuh Chen.
Lama dianggap sebagai pemain papan atas di pasar real estate China, Country Garden sebelumnya pernah menjadi salah satu dari sedikit pengembang properti yang mampu memenuhi kewajiban utangnya.